Selasa, 29 November 2016

Hubungan Bangsa Arya dan Tanah Nusantara

Jika mengulas bangsa arya, pasti semua teringat dengan ambisi Aldolf Hitler yang bangga sebagai bangsa arya dan pembantaian bangsa yahudi yang juga bangsa arya. apa yang menyebabkan sesama bangsa arya saling membunuh. perlu di pahami hingga saat ini keluarga dari bangsa arya lah yang selalu bikin keributan. rusia, palestina, amerika, iran, inggris, timur tengah dan beberapa sempalan keluarga dari bangsa arya. apakah betul seperti itu faktanya ?






sebetulnya siapakah nenek moyang bangsa arya yang memang sangat perkasa dan berkuasa di muka bumi ini. sehingga apabila ada manusia mengetahui ada darah arya mengalir ditubuhnya akan menjadi sangat bangga dan merasa luar biasa hebatnya. darah bangsa arya apakah hanya dimiliki sekelompok orang saja atau ada fakta lainnya ?






semua itu bermula pada peradaban baru di bumi pasca banjir besar yang menutup seluruh permukaan bumi di masa nabi Nuh dan peristiwa ini di sebutkan dalam 3 kitab suci besar Taurat, Injil dan AL Quran. semua kehidupan hilang kecuali tinggal yang ada di dalam bahtera nabi Nuh. inilah yang menjadi pangkal kehidupan di bumi tahap ke 2 setelah nabi Adam. semua keturunan manusia di muka bumi bermula dari keluarga nabi Nuh yang merupakan cucu dari nabi Idris dan keturunan ke 10 nabi Adam.








Saat beranjak dewasa Nuh yang berkelana ke pusat kota yang terletak di muara sungai yang menghadap laut tengah ( mediteranian ). bekerja di tempat pembuatan kapal hingga menjadi ahli di bidang perkapalan. kemudian menikah dengan wanita yang merupakan anak dari pemilik usaha pembuatan kapal tempat dan memiliki anak bernama kana'an (sekarang menjadi nama wilayah di palestina ). namun karena terjadi perselisihan dengan keluarga istrinya. membuat Nuh muda keluar dari pekerjaan dan mengadu nasib di kota pelabuhan di teluk aqaba yang menghadap laut merah dan disana menikah dengan wanita yang sebenarnya masih ada hubungan darah dengan istri pertamanya dan menurunkan anak bernama Sam. dari anak inilah lahir keturunan keturunan yang menjadi nabi dan pemuka agama di muka bumi.





Beberapa waktu kemudian Nuh menikah kembali dengan wanita dari jazirah yang berasal dari kota yastrib dan memberikan anak bernama Yafith yang kelak akan menjadikan anak keturunannya sebagai raja raja besar dan penguasa di muka bumi. Setelah memperoleh 3 orang anak dan kehidupan sosialnya berkembang, dimana Nuh menjadi pemuka masyarakat yang berpengaruh. Namun Nuh tidak berpuas diri, maka dimulailah mencari pencerahan mengenai kehidupan dan awal perjalanan kenabian dimulai dengan bertemunya Nuh dengan utusan dari negara timur yang membawa seorang wanita untuk dinikahinya dan memberinya anak bernama Ham yang kelak anak turunnya menjadi perpaduan dari pelayanan dan ketekunan atau yang lazim disebut sebagai ilmuwan. pertemuan ini membawa nabi Nuh mengajarkan ke Tuhan an ke masyarakat.








Pencerahan yang diperoleh membawanya untuk hijrah ke negara timur membawa serta seluruh istri dan anak anaknya. kecuali istri pertamanya menolak keras dan anak tertuanya Kana'an yang selama ini menjadi harapan Nuh untuk menjadi penggantinya malahan menolak tegas dan menganggap ayahnya sudah gila. akhirnya Nuh berlayar menuju ke timur dan setiap kota yang disinggahi nabi Nuh berdakwah untuk mengajak masyarakat untuk mencintai Tuhannya. hal tersebut dilakukan berulang kali di setiap kapalnya berlabuh di sebuah wilayah. Nabi Nuh banyak mengalami penolakan.





Sampailah kapal nabi Nuh di daratan Sundaland ( semenanjung malaka, sumatera, jawa, madura, bali masih menyatu dalam satu daratan ). masyarakat Sundaland menerima nabi Nuh sebagai keluarga namun masih sulit untuk menerima ajarannya mengenai keutamaan menyembah Tuhan yang Esa. hanya sebagian kecil saja. ditanah inilah bahtera besar di buat hingga terjadilah peristiwa tenggelamnya permukaan bumi hingga ratusan meter dalamnya dan berlangsung ratusan hari lamanya. semua kehidupan di bumi musnah baik hewan maupun tanaman. hanya menyisakan hewan di lautan yang masih misteri hingga saat ini.








Paska banjir tersebut, bahtera nabi Nuh mendarat di gunung ararat di perbatasan turki dan iran. dari sinilah bangsa arya ini bermula. maka banyak yang mengatakan bangsa arya itu berasal dari asia tengah. karena memang gunung arata itu berada di asia tengah. seperti pada masa awal nabi Adam membentuk koloni di bumi. menikahkan antar keluarganya. demikian juga nabi Nuh menikahkan keluarganya dengan keluarga dari umatnya yang percaya dengan ajarannya sehingga melahirkan beragam ras manusia yang kini hidup di muka bumi ini hingga era modern.

Jikapun saat ini selalu terjadi perseteruan satu darah karena memang manusia sudah di nasabkan akan selalu bertengkar sejak jaman anak adam hingga inti bumi padam.





Related Posts Plugin for WordPress, Blogger...